*Matahari Senja* Sebuah Elegi buat aku yang Pemalu

Bebas bukan berarti lari dari tanggung jawab..bebas bisa mempunyai berjuta makna, rasa dan asa...

Ku bebas hari ini..karena rasa yang mengikat persendianku telah ku runtuhkan...

Ku bebas hari ini karena asa yang ku bangun dari pasir halus kehidupan berangsur menjadi kerikil kuat dan menghentakkan..

Ku bebas hari ini karena cermin yang kulihat tak lagi menyembunyikan siapa aku yang pemalu...

Ku bebas hari ini karena tatapanku yang nanar kini tajam menukik kedepan menyoroti seantaro panggung kehidupan..

Ku bebas hari ini karena mulutku yang gugu kini memulai kelancarannya berderai seperti jatuhan serpihan butiran-butiran salju yang perlahan..

Ku bebas hari ini karena perlahan beban pundakku telah ku ceraiberaikan layaknya tameng besar yang diledakkan petasan..

Kini ku bisa sedikit menggerakkan sayap..tak kuhiraukan pekikan yang menahanku...tak kuhiraukan

kecaman yang semakin menyeretku...kini ku bebas...

Yang ada hanyalah perjalanan ini milikku...Podium kehidupan ini akan ku design dengan semangatku...

Yang ku tahu ku hanya percaya padaNYA yang SATU..

Ku bebas hari ini...mengekspresikan dunia yang semula hanya kertas buram..Ku akan beli pewarna kehidupan dengan prosesku..Setiap persinggahan stasiun kehidupanku akan ku pakukan jejakku..

Biarkan pelangi senja menemaniku hingga celah langit tersibak senyum untukku..Disana lembayungpun telah menungguku...hingga akhir nanti aku beristirahat tenang sampai matahari terbenam dan menyurukkan wajahnya menuju ke peraduan abadi..

0 Komentar untuk "*Matahari Senja* Sebuah Elegi buat aku yang Pemalu"

Back To Top